Langsung ke konten utama

Cara Menyikapi Keberagaman Budaya di Indonesia Dalam Peningkatan Daya Tarik Wisata Indonesia




Assalamualaikum W.r W.b

Pertama ucapan syukur atas limpahan rahmat Allah SWT, karena pada kesempatan kali ini saya dapat membuat sebuah blog lagi untuk memenuhi tugas Psikologi Pelayanan yang dibimbing oleh dosen saya bernama Bapak Seta A. Wicaksana M.Psi., Psikolog. Saya akan bahas dulu masalah keberagaman budaya di Indonesia secara umum.

Budaya merupakan hal yang dihasilkan masyarakat-masyarakat setempat yang merupakan kebiasaan dan sudah mendarah daging. Budaya terbentuk dari banyak unsur rumit, termasuk sistem agama dan politik,adat istiadat, bahasa, perkakas, pakaian, bangunan dan karya seni. Jika menurut pandangan saya, budaya di Indonesia harus dijaga dari sekarang. Melihat kemajuan teknologi, rasanya senang bisa dipermudah. Namun, untuk urusan budaya sepertinya rentan terkena dampak negatif dari kemajuan teknologi. Kita lihat saja, para penerus bangsa ini yang memainkan Gadgetnya untuk mengikuti budaya luar yang tidak semestinya diikuti. Kebudayaan Indonesia menurut saya pada saat ini memasuki tahap "memprihatinkan" artinya kurang di budayakan oleh para penerus bangsa ini.

Mengapa Ada Keberagaman Budaya di Indonesia ?
Adanya keberagaman budaya di Indonesia karena perbedaan geografis dan perbedaan peradaban yang menimbulkan banyaknya keragaman sosial dan budaya. Selain itu, Indonesia terdiri atas beragam suku bangsa dan tiap tiap daerah memiliki kebudayaan masing-masing. Setiap budaya dan juga bangsa yang berbeda-beda ini membuat Indonesia mempunyai suku bangsa yang paling banyak di seluruh dunia sehingga keragaman sosial ini harus kita jaga sebagai cermin budaya bangsa.

Apa Faktor Penyebab Adanya Keberagaman Budaya di Indonesia?
1.    Faktor Manusia
Umumnya manusia menyukai seni, baik itu musik, tari dan lain sebagainya. Karena atas dasar suka inilah mereka menciptakan kebudayaan, sehingga kebudayaan di Indonesia menjadi sangat banyak
2.    Faktor Lingkungan Alam
Terjadinya bencana alam seperti gunung meletus, gempa bumi, longsor, banjir besar, musim panceklik yang sangat lama membuat kelompok masyarakat tertentu berpindah (berimigrasi) dari satu tempat ke tempat yang lain. Apabila mereka sudah berada di tempat yang baru, maka mereka harus beradaptasi dengan kondisi alam di sekitarnnya. Apabila kondisinya berbeda maka seseorang harus beradaptasi, dan disaat inilah muncul kebudayaan baru.
3.    Faktor Perubahan Nilai-Nilai dan Sikap
Setiap individu dalam melaksanakan aktivitas sosialnya selalu berdasarkan serta berpedoman kepada nilai-nilai yang ada dan hidup di dalam masyarakat. Nilai juga mempengaruhi tindakan dan perilaku manusia baik secara perorangan, kelompok maupun tehadap masyarakat itu sendiri. Sehubungan dengan hal di atas, apabila nilai tadi berubah, akibatnya akan membawa perubahan pula terhdap sikap mansia. Jika nilai dan sikap telah berubah maka secara tidak langsung telah terjadi pula perubahan sosial dan kebudayaan dalam masyarakat
4.    Faktor Kemajuan Teknologi
Perkembangan teknologi membuat perkembangan-perkembangan pula di lapangan sosial. Misalkan saja, pengaruh adanya internet. Seseorang yang kecanduan internet biasanya sosialitasnya kurang, kurang bergaul, gaya hidup lebih modern dan masih banyak lagi. Jadi suatu perubahan terkadang dapat menyebabkan berbagai macam perubahan di berbagai bidang.
5.   Faktor Perubahan Kependudukan
Perubahan kependudukan dapat terjadi karena adanya gerak kemasyarakatan. Jadi dengan adanya gerak kemasyarakatan yang yeng mengakibatkan terjadinya perubahan kependudukan, itu artinya akan mengakibatkan terjadinya perubahan sosial dan kebudayaan di dalam masyarakat.

Dari 2 rangkaian umum tadi, maka sekarang kita akan kaitkan dengan peningkatan daya tarik wisata Indonesia serta cara menyikapi keberagaman tersebut bagaimana dalam menjaga kualitas daya tarik wisata di Indonesia.

Daya tarik wisata merupakan segala sesuatu yang mempunyai daya tarik, keunikan dan nilai yang tinggi, yang menjadi tujuan wisatawan datang ke suatu daerah tertentu. Daya tarik yang tidak atau belum dikembangankan merupakan sumber daya potensial dan belum dapat disebut daya tarik wisata, sampai adanya suatu jenis pengembangan tertentu. Objek dan daya tarik wisata merupakan dasar bagi kepariwisataan. Tanpa adanya daya tarik di suatu daerah atau tempat tertentu kepariwisataan sulit untuk dikembangkan. Begitu juga keberagaman budaya yang ada, jika keberagaman tersebut tidak bisa dikendalikan dengan baik oleh kita semua, maka daya tarik wisata menjadi menurun dengan adanya keberagaman tersebut yang tidak terkendali baik. Semua hal yang berkaitan dengan daya tarik wisata pasti akan ada maknanya dengan kepuasan wisatawan. Daya tarik wisata harus punya prinsip berikut ;

1.    What to see
Di tempat tersebut harus ada objek dan atraksi wisata yang berbeda dengan yang dimiliki daerah lain. What to see meliputi pemandangan alam, kegiatan, kesenian dan atraksi wisata
2.    What to do
Di tempat tersebut selain banyak yang dapat dilihat dan disaksikan, harus disediakan fasilitas rekreasi yang dapat membuat wisatawan betah tinggal lama ditempat itu.
3.    What to buy
Tempat tujuan wisata harus tersedia fasilitas untuk berbelanja terutama barang souvenir dan kerajinan rakyat sebagai oleh-oleh untuk di bawa pulang ke tempat asal
4.    What to arrived
Di dalamnya termasuk aksesbilitas, bagaimana kita mengunungi daya tarik wisata tersebut, kendaraan apa yang akan digunakan dan berapa lama tiba ketempat tujuan wisata tersebut
5.    What to stay
Bagaimana wisatawan akan tingggal untuk sementara selama dia berlibur. Diperlukan penginapan-penginapan baik hotel berbintang atau hotel non berbintang dan sebagainya.



Daya tarik wisata itu sangat diperlukan untuk kemajuan sebuah objek wisata di Indonesia. 5 prinsip tersebut apabila telah sempurna untuk meningkatkan objek wisata, maka destinasi wisata yang ada di Indonesia akan lebih baik dan dipercaya selalu oleh wisatawan mancanegara untuk selalu dikunjungi.

Kita kembali ke topik utama kita lagi, yaitu berbicara masalah cara menyikapi keberagaman budaya yang ada untuk meningkatkan daya  tarik wisata di Indonesia. Kita sudah ketahui bahwasanya Indonesia memiliki banyak keberagaman budaya. Dengan keberagaman budaya tersebut, bagaimana kita menyikapinya agar tidak terjadi perpecah-belahan antar sesama kita di Indonesia dengan tujuan peningkatan daya tarik wisata Indonesia. Apapun masalah dalam keberagaman budaya, semua pihak terlibat untuk menyelesaikannya supaya tidak ada pecah belah di Indonesia. Mengapa saya berani mengatakan semua pihak terlibat dalam menyelesaikannya?. Karena kita Indonesia dibentuk dari Bhineka Tunggal Ika, apapun yang terjadi di Indonesia, walau kita dari berbagai keberagaman, semua masalah pasti akan dihadapi bersama demi persatuan dan kesatuan NKRI.

How to respond to cultural diversity to enhance the tourist attraction of Indonesia?
Adapun dalam menyikapi keberagaman budaya di Indonesia, kita tidak akan terlalu dibuat repot, karena sejauh ini, di tengah keberagaman budaya yang menyelimuti bangsa ini, kita tidak pernah dihadapkan dengan pertentangan atau perseteruan dikalangan pemegang budaya masing-masing. Untuk meningkatkan daya tarik wisata di Indonesia, ada beberapa hal yang harus kita perhatikan dalam menyikapi seluruh keberagaman budaya yang ada, yaitu ;

1.    Menjaga kerukunan sesama masyarakat
Mengupayakan kerukunan dalam bermasyarakat adalah tanggung jawab setiap orang. Saling menghormati, menghindari menggunakan perkataan kasar yang dapat menyinggung sesama masyarakat dan wisatawan yang ada.
2. Mengembangkan keberagaman budaya yang ada dengan tidak menghilangkan keasliannya
Keberagaman budaya yang ada perlu kita kembangkan lagi untuk meningkatkan daya tarik wisata Indonesia dengan syarat tidak menghilangkan keaslian keberagaman tersebut.
3. Menjadikan keberagaman sebagai tiang utama daya tarik wisata Indonesia
Apabila masyarakat Indonesia telah menerapkan sistem seperti ini, maka daya tarik wisata Indonesia akan lebih terasa dan dapat dikenang oleh wisatawan yang berkunjung.
Jadi, dari pembahasan kita diatas, dapat disimpulkan bahwa keberagaman budaya tidak menjadi penghalang untuk kita meningkatkan daya tarik wisata, bahkan dengan keberagaman budaya tersebut Indonesia kaya akan Pesona Wisata nya serta wisatawan yang telah berkunjung dapat memberi kabar ataupun bercerita tentang Indonesia yang kaya akan keberagaman budaya tanpa ada perpecah belahan antar sesama kepada kerabat dekatnya, keluarganya, atau siapapun yang belum pernah mengunjungi Indonesia. Mari kita tingkatkan persatuan antara kita bersama dan kita jaga kelestarian budaya yang ada demi Pesona Wisata Indonesia kita. 
Sekian dulu pembahasan saya tentang bagaimana kita menyikapi keberagaman yang ada untuk meningkatkan daya tarik wisata Indonesia. Diblog ini saya sangat menganjurkan kepada seluruh lapisan khalayak sosial media untuk memberi sanggahan serta saran untuk peningkatan blog saya yang selanjutnya. 
"Tourism is everything, Everything is tourism "
Wassalamualaikum W.r W.b 

Komentar

  1. Apple Watch 6 Titanium - TitaniumArts.com
    Apple Watch titanium canteen 6 Titanium is a watchable version of the Apple raft titanium Watch titanium price per ounce Classic, The Apple Watch watches titanium scooter bars have a design that is reminiscent 2014 ford fusion energi titanium of the standard Apple Watch

    BalasHapus

Posting Komentar